Jaya Indonesia !!!
Sebagai anak nelayan dari lama
kera saya melihat indonesia itu sebagai kapal tua yang berlayar tak tau arah,
arah nya ada. hanya nahkoda kita yg tak bisa membaca, mungkin dia bisa membaca
tapi hasrat tertutup membabi buta !!!
hasrat hidupi keluarga, saudara,
kolega, dan mungkin istri muda :D, indonesia itu memang seperti kapal tua
dengan penumpang berbagai rupa ada dari sumatera, jawa, Madura, Sumbawa, hingga
papua bersatu dalam nusantara ~
6 kali sudah kita ganti nahkoda
tapi masih jauh dari kata sejahtera !!!.
- Nahkoda pertama, sang proklamator bersama bung hatta membangun semangat pancasila dan terkenal di kalangan wanita ia pernah berkata, “mampu goncangkan dunia dengan sepuluh pemuda” tapi itu kan kurang satu untuk team sepak bola , kalo begini lalu kapan kita mau ikut piala dunia.
- Nahkoda ke dua, 32 tahun berkuasa datang dengan program bernama pelita bapak pembangunan bagi mereka, bagi saya tidak ada bedanya, tidak adaaa !! penumpang bersuara berakhir di penjara atau hilang di lautan tanpa berita.
- Nahkoda ke tiga, sang wakil yg naik tahta mewarisi pecah belahnya masa orba belum sempat menjelajah samudera ia terhenti di tahun pertama di banggakan di eropa dan di permainkan di indonesia , jerman dapat ilmunya !!! tapi kita dapat apa ??? cuma antrian panjang nonton film nya.
- Nahkoda ke empat, sang kiyai dengan hati terbuka ia terhenti dalam sidang istimewa ketika tokoh-tokoh reformasi berebut istana .
- Nahkoda ke lima , nahkoda pertama sang wanita dari tangan ibunya bendera pusaka tercipta , kata bapak nya berikan aku sepuluh pemuda tetapi apa daya itu kemampuan ibu beranak tiga.
- Nahkoda ke enam bagian A, kenapa bagian A sengaja biar tetap pada 5 A, dua pemilu mengungguli perolehan suara ,dua kali di sumpah atas nama garuda tapi itu hanya awal cerita, cerita awal nya terpampang di banyak media.. lapindo, century, hambalang, kami menolak lupa !!!
Abdurrahim Arsyad (suci 4)